IAIN Manado, ICNews – Pemilihan Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) IAIN Manado diketahui sebelumnya Kongres Mahasiswa dihentikan dikarenakan menunggu tercapainya kandidat. Kemudian dengan mantapnya setiap kandidat menyatakan ambisi untuk menjadi Ketua DEMA. Diantaranya ada yang ingin meningkatkan gerakan-gerakan tertentu serta meningkatkan beberapa organisasi yang ada di IAIN Manado. Rabu, 10/02/2021 pukul 14.40 WITA
Era Sosial Media seminggu lalu diramaikan dengan Kandidat (Calon Ketua DEMA IAIN Manado) diantaranya juga dideskripsikan visi misi dari masing-masing calon dalam bentuk pamflet di status FB maupun Whatsapp, sebagai bentuk sosialisasi kepada mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado.
“Ingin lebih mengembangkan DEMA” tutur Lauhil M Katili (Kandidat 01). “Lebih ke minat dan bakat, karena kita lihat di kampus ini banyak mahasiswa yang memiliki minat dan bakat tetapi tidak berjalan secara efektiv. Minat dan bakat ini juga lebih terfokus kepada club-club kan sudah ada club-club disini. Dan kuga ingin mengembangkan prestasi-prestasi dari mahasiswa sendiri” lanjutnya.
Tak luput pula penjelasan Kandidat 01 “Lebih termotivasi pada saat Darham itu kalah dalam pemilihan ketua HMPS PAI jadi depe expektasi itu so lebih jauh” Adapun faktor lainnya ialah termotivasi dari kepengurusan HMPS PAI di tahun 2019.
“Karena Ketua DEMA itu adalah posisi yang paling strategis di tingkatan kampus di Lembaga. Dari beberapa pengalaman yang Darham dapatkan diluar maupun didalam kampus dan beberapa catatan kritis baru beberapa buku-buku terkait perkembangan kampus yang sempat darham baca baik itu di media online maupun cetak, Darham beroptimis hal-hal yang kemudian Darham dapat itu mo coba mo kase di DEMA untuk pengembangan kualitas mahasiswa IAIN Manado dan juga soal peningkatan gerakan advokasi terkait permasalahan mahasiswa yang ada di IAIN Manado dan juga mahasiswa yang ada disekitaran kampus. Yang darham nanti mo kerjakan mungkin tentang pertukaran mahasiswa sesuai dengan visi-misi untuk IAIN Manado dan yang kedua itu relasi dengan kampus-kampus luar se-Sulawesi, dari itu torang bisa mo ukur bagimana kualitas kampus IAIN dan juga kampus-kampus yang lain dan juga hubungan itu juga torang buat untuk mengambil hal-hal yang kemudian bisa torang aplikasikan pa torang pe kampus dalam konteks hari ini mungkin darham ingin bersatu gerakan advokasi baru yaitu gerakan advokasi media terhadap masyarakat yang umum dan juga masyarakat yang ada di IAIN Manado” jelasnya.
Salam Pena! (Al Fitroh)
